Pages

Sabtu, 01 Mei 2010

Cemilan Sehat? Kenapa Enggak!?


Kegiatan apa yang biasanya kita lakukan sambil nonton teve atau baca novel kesayangan? Jawabannya adalah ngemil. Tapi, saking nikmatnya, kita sampai nggak sadar bahayanya...

Hmm, bukan berarti kita nggak boleh ngemil sama sekali, lho. Cemilan itu pada dasarnya berfungsi untuk memberi gizi dan mengurangi rasa lapar saat menunggu waktu makan, serta menjaga agar gula darah nggak turun. Yang perlu kita lakukan hanyalah lebih pintar saja memilih cemilan kita. Nggak hanya cemilan yang sekadar enak, tapi juga sehat.




Agar-agar

Selain gampang dibuatnya, agar-agar mengandung kalori yang sedikit dan mampu menahan lapar cukup lama. Pilih deh, agar-agar polos yang hanya mengandung 10 kalori saja. Kalau suka agar-agar dengan buah atau gula di dalamnya, tingkat kalorinya juga masih rendah kok, hanya sekitar 70-80 kalori saja.

Pisang

Buah favorit monyet ini ternyata bisa jadi cemilan yang oke banget, lho! Rasanya yang manis, harganya murah, dan nggak tergantung musim. Pisang juga bergizi tinggi. Nggak hanya kaya vitamin B6, vitamin C, pisang juga kaya akan serat yang bagus buat pencernaan kita. Sebuah pisang juga mengandung kurang lebih 460 miligram kalium, yang bagus untuk jantung kita. Bair nggak bosan, kita bisa membuat smoothies atau mencampurkan pisang ke dalam sereal kita saat sarapan

Popcorn

Selain jadi teman yang oke saat menonton film, ternyata popcorn juga termasuk cemilan yang sehat, lho. Satu boks popcorn yang besar hanya mengandung 93 kalori dan 1,5 gram lemak.  Selain itu, popcorn juga mengandungzat antioksidan penting, vitamin B, vitamin E, magnesium dan serat. Sehat banget, kan? Eiitss…tapi, jangan terlalu banyak menambahkan mentega cair atau pun karamel di atasnya yah, itu sih sama juga bohong!

Yogurt

Ini dia cemilan sehat yang sedang hip saat ini. Rasanya yang asam segar, dipadu dengan aneka jenis topping, membuat kita ketagihan mengonsumsinya. Nggak usah khawatir, karena yogurt biasanya low calories dan mengandung banyak protein, kalsium, kalium dan juga probiotik. Zat probiotik ini nggak hanya bisa meningkatkan kekebalan tubuh, tapi juga bagus untuk sistem pencernaan kita. Kita bisa memeriksa apakah yogurt itu mengandung probiotik atau nggak dengan melihat adanya label “active cultures” atau “live cultures” di kemasannya.

sumber: http://www.gadis.co.id/gaul/ngobrol/cemilan.sehat/001/007/23

0 komentar: